Buat Anda yang paranoid dan selalu khawatir setiap melakukan perjalanan udara, buang rasa takut Anda. Secara statistik, naik pesawat terbang adalah salah satu cara paling aman untuk bepergian, bahkan lebih aman dari mengendarai mobil di jalanan umum.
Berdasarkan analisis data penerbangan global, kecelakaan pesawat hanya terjadi pada satu dari setiap 4,7 juta penerbangan. Dengan kata lain saat Anda terbang, kemungkinan Anda mengalami kecelakaan hanya 0,00002 persen. Berdoalah agar kita tidak termasuk menjadi bagian di antara 0,00002 persen penerbangan yang sial tersebut ..
Lantas bagaimana seandainya takdir tetap mengantar Anda pada penerbangan yang naas ? Kursi di sebelah mana yang paling aman di pesawat sehingga kita masih berpeluang untuk selamat seandainya pesawat kita mengalami kecelakaan ?
Stasiun televisi Inggris Channel 4 memproduksi tayangan dokumenter berjudul "The Crash", tentang penelitian yang berusaha mencari tahu titik mana di dalam pesawat yang paling mengalami kondisi fatal ketika terjadi kecelakaan.
Penelitian itu mensimulasikan kecelakaan pesawat penumpang dengan cara mengisi penuh sebuah Boeing 727 dengan crash-test-dummies ( boneka uji tabrak seperti yang biasa digunakan buat menguji efek tabrakan di pabrik-pabrik mobil ), lantas menjatuhkan pesawat tersebut ke Gurun Sonoran di Meksiko. Tidak lupa di tubuh pesawat itu dipasang kamera-kamera dan aneka sensor pengukur untuk mencatat berbagai indikator selama detik-detik jatuhnya pesawat.
Hasilnya cukup mencengangkan. Sebelas baris kursi terdepan - notabene deretan kursi buat penumpang kelas satu - hancur total begitu pesawat menubruk bumi. Lebih spesifiknya, bagian tersebut mendapat tekanan hingga 12 kali gravitasi ( 12 G ), sementara bagian belakang "hanya" 6 kali gravitasi.
Dari hasil tersebut, probabilitas ( kemungkinan ) angka penumpang selamat di deretan kursi bagian muka praktis nol, sementara buat yang duduk di bagian belakang masih menyisakan kemungkinan 78% persen selamat.
Jadi, apakah duduk di kelas ekonomi yang murah di bagian belakang malah membuat kita sedikit lebih aman jika terjadi kecelakaan ? He he ..
Well, Boeing sendiri membantah hasil penelitian tersebut dengan mengatakan bahwa "no conclusive evidence is available". Buat kita, barangkali lebih penting untuk memastikan telah mematuhi prosedur keamanan dan keselamatan yang baku, daripada kelewat pusing memilih di mana mau duduk ..
Komentar
Posting Komentar